November selalu merasa dirinya pemenang.
Dihancurkannya hal-hal yang telah dibangun oleh Januari, Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, dan Oktober.
Diulangnya perilaku angkuh itu setiap tahun hampir dua dekade.
Genap di angka 20, Desember muak dengan perangainya.
Dihancurkannya perilaku November tepat seminggu sebelum Januari memulai gilirannya.
November tak lagi jadi pemenang, Desember menunjukkan bahwa ia lebih kejam.